Rumus Gelombang – Gelombang sering kita lihat dalam kegiatan kita sehari hari. Gelombang air yang awalnya tenang, cahaya yang menerangi, getaran bunyi yang kita dengar dan lain sebagainya.
Rumus Gelombang
Persamaan rumus gelombang perlu kita pahami dengan memperhatikan beberapa parameter. Ada tiga rumus terkait gelombang yang akan kita pelajari antara lain Periode Gelombang, Frekuensi Gelombang, dan Cepat rambat Gelombang.
Periode Gelombang
Keterangan :
T → Periode (s)
t → Waktu (t)
n → Banyaknya Getaran
Frekuensi Gelombang
Keterangan :
f → Frekuensi (Hz)
t → Waktu (t)
n → Banyaknya Getaran
Cepat Rambat Gelombang
Keterangan :
v → Cepat Rambat Gelombang (m/s)
λ → Panjang Gelombang (m)
T → Periode (s)
Materi Gelombang
Sebelum jauh kita membahas tentang gelombang, agar lebih memahami kita akan bahas apa itu gelombang dan apa aja macam-macam gelombang.
Pengertian Gelombang
Gelombang merupakan getaran yang merambat dan menghasilkan energi. Gelombang yang merambat pada suatu medium/benda yang disebut dengan gelombang mekanik misalnya gelombang tali dan bunyi. Sedangkan gelombang yang merambat tanpa medium/benda disebut dengan gelombang elektromagnetik misalnya gelombang cahaya dan gelombang radio.
Ada dua gelombang yang bedakan berdasarkan arah rambatnya yaitu gelombang transversal dan gelombang longitudinal.
Gelombang Transversal
Gelombang Transversal merupakan getaran yang perambatan gelombangnya dan arah rambatannya saling tegak lurus. Lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini.
Contoh Gelombang Transversal
- Gelombang Cahaya, Senter salah satu contoh yang mempunyai sinar cahaya yang searah terhadap arah rambatan gelombang. Silaunya cahaya ke mata kita sebagai bukti arah rambatan yang searah dengan cahaya senter
- Gelombang Tali, seperti saat anak-anak bermain lompat tali.
- Gelombangg Air, termasuk gelombang transversal dapat dilihat pada saat batu atau benda keras dan berat jatuh ke air maka kita dapat melihat adanya tonjolan dan cekungan pada air.
Gelombang Longitudinal
Gelombang Longitudinal merupakan getaran yang perambatan gelombangnya dan arah rambatannya searah sehingga searah pula dengan perambatan energinya. Seperti saat kita menggerakkan pegas maka akan terbentuk rapatan dan renggangan pada pegas tersebut. Lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini.
Contoh Gelombang Longitudinal
- Gelombang Bunyi, kemampuan gelombang bunyi dalam mengubah kerapatan udara kemudian mampu menggetarkan gendang telinga sehingga suara terdengar oleh kita. Inilah yang membuat gelombang bunyi termasuk salah satu contoh gelombang longitudinal.
- Gelombang Seismik, kemampuan mengubah kerapatan tanah sehingga sering disebut juga gelombang gempa.
- Gelombang Pegas, kemampuan membentuk rapatan ketika diberi gaya tekan dan renggangan ketika gaya tekan dilepas. Inilah yang membuat gelombang pegas termasuk gelombang longitudinal.
Baca juga :
1. Angin Darat dan Angin Laut – Pengertian, Perbedaan, Beserta Manfaat
2. Retikulum Endoplasm – Pengertian, Jenis, Struktur dan Fungsi
3. Pengertian dan Manfaat Okulasi – Beserta Syarat Okulasi Agar Berhasil
4. Komponen Minyak Bumi – Hidrokarbon, Unsur Kimia, dan Unsur Logam
Contoh Soal Gelombang
Perhatikan gambar di bawah ini. Hitunglah cepat rambat gelombang dari A ke B jika waktu yang dibutuhkan untuk sampai di B adalah 10 s !
Diketahui :
t A→B = 10 s
n = 2
½ λ = 20 m
λ = 20/(1/2) = 40 m
Ditanya :
Nilai V ?
Jawab :
T = t/n
T = 10/2= 5s
v = λ/T
v = 40/5
v = 8 m/s
Kesimpulan Jawaban :
Nilai V atau cepat rambat gelombang dalam waktu 10 s dari A ke B adalah 8 m/s
Demikian materi rumus gelombang yang dapat kami sampaikan. Selalu jaga kesehatan dan semoga bermanfaat.